(2) Susunan Isi sawer tersusun atas bagian pembukaan, inti, dan penutup sawer,
Pembukaan disajikan dengan pupuh Kinanti yang terdiri atas 3 bait. Bait pertama berisi persyaratan singkat, bahwa sawer itu merupakan adat kebiasaan sebagai titipan dari leluhur, nasihat Pohaci. Oleh karena itu, hai pertama ini mengandung nada rajah. Bait kedua dan ketiga itu merupakan 'ancang-ancang atau pendahuluan sawer yang berisi pernyataan, mengapa mempelai itu harus disawer.
Inti sawer disajikan dengan ragam pupuh yaitu Sinom, 3 bait; Kinanti, 3 bait, Keenam bait inti itu berisi nasihat mengenai (1) hubungan perilaku dan sifat suami istri dalam mengembangkan hidup berumah tangga, sepanjang suami istri harus benar-benar senasib sepananggungan; (2) Hubungan sosial antar keluarga atau hubungan sosial dalam berumah tangga. Tinggi rendahnya martabat kemanusiaan tergantung dari tingkat ketakwaannya kepada Tuhan; (3) Hubungan anak dengan orang tua. Anak tidak boleh melukai hati orang tuanya betapapun keeilnya; (4) Hubungan manusia dengan Tuhan. Manusia beriman ialah manusia yang sepenuhnya berserah diri kepada Tuhan; dan (5) Hubungan mempelai (manusia) dengan teman sejawat.
Penutup, disajikan dengan lagam pupuh Sinom yang terdiri atas satu bait. Bagian ini berisi harapan dari juru sawer tentang kehidupan mempelai dalam membina keluarga, di antaranya harapan kebahagiaan, kesehatan dan panjang umur, serta mempunyai nama baik,
- D. Bahasa
Kata-kata dalam sawer umumnya mempergunakan yang sudah biasa dipakai dalam kehidupan seliari-hari sehingga isi, tema dan amanat mudah dipahami.
Kaidah pupuh umumnya terpenuhi, baik leaidah guru wilartgan gurulagu, dan pedotan pada setiap larik. Selain itu, variasibunyi sangat diperhatikan. Terasa adanya musikalitas yang terkandung dalam larik-larik dengan adanya beragam sajak, misalnya sajak awal, dan sajak tertutup di bawah ini.
- Kinanti kidung pangrungrum (k - k; ung - um)
- Hariring kawiJi pangjaring (a - i, a - i, a - i, ng - ng)
Pemakaian ungkapan yang "tepat” yang dipadukan dengan persajakan, memperkuat bobot musikalitas dan isi sawer ini. Contohnya :
- Repeh - rapih silih asih
- Runtut raut silih asuh
- Ka darat jadi salogak
- Ka eai jadi saleuwi140
