Lompat ke isi

Kaca:Puisi Sawer Bahasa Sunda.djvu/161

Ti Wikipabukon
Ieu kaca geus divalidasi
12. Mugi-mugi panjang punjung
Panjang suka panjang asih
Panjang jodo duriatna
Rapih sakulah sakolih
Runtut raut saaleutan
Jatnika lahir tur batin
12. Semoga rumah tanggamu
abadi hingga akiiir hayat
hidup seiring sejalan
bahagia lahir batin
13. Hapuntenna nu kasuhun
Ti sadaya para wargi
Ulah rek nganaha-naha
Bilih kirang tata titi
Samudaya kalepatan
Mugi agung sih aksami
13. Pemberian maaf yang diharapkan
dari hadirin janganlah bertanya-tanya
Jika kurang sopan santun
semua kekhilafan
semoga dimaafkan
14. Sawer sesekaring kidung
Pamungkas kedal hariring
Mugia panganten anyar
Ibu rama kadang wargi
Ginuluran ralimat Gusti
Tansah diaping dijaring
14, Sawer berbungakan sawer
penutup lahir nyanyian
semoga pengantin baru
orang tua dan saudara
dikaruniai rakhmat Tuhan
selalu dibimbing dijaga

B. Bentuk

 Sawer digubah dalam bentuk puisi-pupuh, Sinom (1 bait) dan Kinanti (13 bait).

 Kaidah pupuh pada umumnya terpenuhi. Dua iarik dari seluruh bait tidak memenuhi guru wilangan, yakni bait 1 larik 6, dan bait 7 larik 6. Guru lagu terpenuhi, tetapi pedotan umumnya tidak terpenuhi. Irama cukup terkembangkan.

C. lsi

(1) Tema dan Amanat

 Tema sawer berupa gambaran kehidupan dalam hal perjodohan, kerukunan hubungan sosiah keselamatan, perizkian. Tema ini dikembangkan dengan pernyataan yang berwujud harapan.

(2) Susunan

 Isi Sawer tersusun atas tiga bagian pokok, yaitu: pembukaan, inti, dan penutup.

150