menabur bunga. Payung kebesaran dipakai menambah khidmatnya upacara.
Kata-katanya yang sekarang kurang produktif lagi misalnya: tabepun, wilayat dll. yang banyak mewarnai puisi sawer ini menyebabkan kurang komunikatif bagi pendengar yang awam, tapi ada terasa kesan keagungannya. Kata-kata atau kalimat banyak yang perlu dijelaskan lagi bagi mereka yang kurang memahami kata-kata buhun. Tema dari puisi sawer ini tersirat pada bait 17 dan 18.
Dalam pelaksanaannya sawer ini biasanya dengan tabur bunga dalam upacara khusus. Para alumni diwakili oleh dua orang yang dipayungi dengan payung kebesaran.
Selesai sawer dibawakan oleh penutur tabur bunga dilakukan oleh pejabat yang dianggap sesepuhnya.
Spl 2
Pupuh dan Sajak
Drs. Enip Sukanda; L
35 tahun
Dosen Unpad
Bandung
A. Teks dan Terjemahan
Lagu TOYA MIJIL
|
|
|
|
Barisan kerajaan memasuki ruangan dalam alunan lagu PAJAJARAN.
Sajak
|
|