Lompat ke isi

Kaca:Wawacan Jayalalana.djvu/336

Ti Wikipabukon
Ieu kaca geus divalidasi

329

jukkan fungsinya sebagai suatu naskah kuno yang di dalamnya menyimpan berbagai nilai-nilai luhur yang tidak kecil artinya. Dari dalam naskah ini dapat kita peroleh informasi dan inspirasi kebudayaan di masa lampau yang merupakan khasanah kebudayaan Indonesia yang sangat kaya.
 Pengetahuan dan sistem berpikir masyarakat tradisional disadari telah meletakkan suatu dasar dalam pembentukan struktur pengetahuan modern. Ilmu pengetahuan modern merupakan produk berpikir manusia yang berkelanjutan dalam usahanya memahami dan memberikan arti akan keberadaannya. Dalam perkembangannya sekarang, di bagian dunia masih ada masyarakat tradisional yang belum kehilangan keharmonisan dari unsur-unsur norma sosial dan individual. Mereka masih mampu memberikan inspirasi terhadap cara-cara hidup yang damai walaupun mereka menghadapi ancaman besar gelombang globalisasi yang tidak pandang bulu. Sistem pengetahuan tersebut merupakan suatu upaya penting dari seluruh masyarakat yang memiliki arti dan tujuan nilai-nilai kemanusiaan dalam konteks pandangan masyarakat terhadap dunianya.
 Naskah Wawacan Jayalalana, memberikan simbol-simbol kepemimpinan dan rasa tanggung jawab, sebagai ajaran nenek moyang bertingkah laku dan perilaku dalam sosialisasi di masyarakat. Juga dalam mempertahankan keinginan yang tinggi yang disimbolkan dalam tokoh sentral, dan merupakan suatu simbol yang sangat positif dalam mengembangkan serta membina generasi sekarang sebagai sumber daya manusia yang potensial.
 Dengan demikian naskah ini sangat mendorong, dan memberi sumbangan yang sangat besar arti serta maknanya dalam pembinaan dan pengembangan kebudayaan untuk tujuan-tujuan tertentu yang luhur. Relevansinya adalah bahwa keseluruhan isi naskah mengandung kristalisasi nilai-nilai tinggi yang dapat memperkuat dan memperkokoh kepribadian bangsa, seperti dalam pola tingkah laku yang disimbolkan tokoh-tokoh central dalam cerita wawacan Jayalalana.